pensiljurnalis.my.id, Seluma – Respon cepat Pemda Kabupaten Seluma terhadap keluhan petani lantaran lahan persawahan di Kelurahan Sembayat dan Selebar, Kecamatan Seluma Timur, seluas 138 hektar kekeringan karena tak bisa lagi dialiri air akibat bendungan irigasi Air Hitam yang menjadi sumber air lahan persawahan jebol menuai pujian dan rasa syukur. Selasa ( 22/2/2022 ).
Bagaimana tidak, berdasarkan keterangan Pirasuki Ketua Kelompok Tani di Areal persawahan tersebut, semenjak mereka mulai bekerja memperbaiki irigasi yang rusak setelah keluhan mereka di Amini Pemda Seluma melalui Dinas PUPR Seluma, irigasi Air hitam yang mengering sudah mulai dialiri Air.
” Alhamdulillah, sekarang air sudah mulai mengalir. Mewakili warga pengguna air Irigasi Air hitam, Saya mengucapkan terimakasih kepada PUPR Seluma, terkhusus kepada Pemda Seluma, karena perbaikan ini penting dan sangat dibutuhkan masyarakat. Inilah merupakan bentuk Seluma melayani karena Beliau tanggap cepat, sebab kalau dianggarkan tahun depan tentunya kita tidak bisa menyelamatkan yang berbentuk emergency seperti ini.” sampai Pirasuki.
Kata Pirasuki, di samping perbaikan tersebut, selaku pengurus P3A dan kelompok Tani disana mereka berharap kepada pemerintah ada penambahan debit air dari BS 3 ke saluran irigasi sawah tersebut, karena menurutnya selama ini tidak ada pemeliharaan, tidak ada penjagaan pintu air bendungan, sedangkan itu semua semurninya sudah diserahkan ke Kabupaten, sementara untuk pemeliharaan di lapangan diserahkan ke Petani.