Sementara itu, Nofi juga menawarkan kepada PLN jika pemerintah harus terlibat dalam memaksimalkan pelayanan. Maka, pihaknya siap diajak duduk bersama bagaimana solusi terbaiknya.
“Kami bersedia diajak hearing dengan PLN jika untuk memaksimalkan pelayanan listrik pemerintah harus terlibat. Monggo datang ke Sekretariat DPRD, kita bahas bersama. Bahkan jika PLN butuh anggaran dari APBD, jika tidak menyalahi aturan ayo kita coba koordinasikan. Kita harus mendukung program pemerintah saat ini. Jika pelayanan PLN seperti ini, stigma dimasyarakat menjadi liar,” tutup Nofi yang juga merupakan Ketua DPC PDI-P Kabupaten Seluma.
Hingga dengan berita ini diterbitkan, awak media masih menunggu balasan dari Manager PLN ULP Tais Wahyudi Putra. Diketahui bahwa saat dihubungi yang bersangkutan belum merespon. (Do)















