pensiljurnalis.my.id, Seluma – Demi kemajuan desa dan penambahan wawasan apartur desa yang memiliki kepribadian tanggu, kerja efektif dan efisien yang motif kerjanya hanya semata-mata demi membangun desa dan kemakmuran masyarakatnya.
Pemerintah Desa Durian bubur, Kecamatan Talo, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu, Kamis (04/09/2025) melaksanakan pelatihan peningkatan kapasitas aparatur desa, sosialisasi hukum pencegahan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan dana desa yang baik tahun 2025.
Kepala Desa Durian Bubur Darusman, menyampaikan Pelaksanaan Program Dana Desa tidak hanya dalam bentuk kegiatan fisik saja, tapi juga peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
Salah satunya adalah pelatihan peningkatan kapasitas untuk perangkat desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Durian Bubur.
“pelatihan ini bertujuan agar semakin meningkatkan kapasitas aparatur pemerintah desa, dalam proses penyelenggaraan dan pelaksanaan pembangunan Desa,” sampainya dalam kata sambutannya.
Tuturnya, Agar sasaran pembangunan lebih terarah, pengelolaan dana desa yang saat ini menjadi tanggung jawab desa, tentunya pelatihan ini akan berdampak positif terhadap pembangunan desa.
Di selah mengucapkan terimakasih kepada pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMD) Kabupaten Seluma dan dari kejaksaan Negeri Seluma, serta pihak kecamatan Talo, Dirinya sangat berharap, dengan adanya pelatihan ini dapat lebih meningkatkan kinerja Aparatur Desa di Desa Durian Bubur.
”kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur tersebut diatas yang selalu peduli kepada kami Desa Durian bubur, yang selalu memberikan masukan, nasihat dan arahan untuk kemajuan desa kami,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Ia juga meminta serta menghimbau warga Desa Durian bubur agar kira nya tidak ikut-ikutan terprovokasi atas ajakan oknum tak bertanggung jawab, serta lebih selektif dalam mengikuti konten-konten di media sosial yang berkaitan dengan demonstrasi.
”yang juga tidak lupa saya saran kan Kepada sanak saudara dan yang berada pada saat acara ini agar kiranya tidak ikut-ikutan dan terprovokasi sama orang yang tidak bertanggung jawab tentang viralnya demon pada bulan ini kalau kita lihat di TV, YouTube itu bukan lagi demon tapi sudah anarkis dengan melalui forum acara ini saya sekali lagi mengingat kan agar sanak saudara tidak Terpancing sama oknum yang tidak bertanggung jawab” sampainya mengakhiri kata sambutan.
