pensiljurnalis.my.id, Kepahiang – Dengan alasan sedang datang bulan, Vita Melia, Oknum ASN Kepahiang yang terindikasi melakukan penistaan agama, batal melaksanakan salat taubat di Masjid Agung Baitul Hikmah Kabupaten Kepahiang.
Harusnya Vita yang memenuhi panggilan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Kepahiang, Selasa 14 Oktober 2025 dijadwalkan melaksanakan salat taubat. Namun dengan alasan sedang datang bulan, ASN Kepahiang yang mendapat kecaman dari masyarakat khususnya umat muslim ini, agenda salat taubatnya terpaksa dibatalkan.
Ketua MUI Kabupaten Kepahiang, H. Rabiul Jayan menerangkan jika untuk pemangilan Vita Melia ini, MUI melibatkan banyak pihak seperti tokoh agama, pemerintah Kabupaten serta jajaran Polres Kepahiang.
Selain mengundang reaksi masyarakat, tindakan yang ada pada video viral ASN Kepahiang ini, sepenuhnya dikecam oleh MUI Kabupaten Kepahiang.
”Kita mendengar langsung Tabayun dari pelaku Vita Melia ini. Yang bersangkutan mengakui kalau yang diinjak adalah Yasin. Tapi MUI mengecam tindakan menginjak yasin yang merupakan jantungnya Al-Quran itu. Itu adalah haram hukumnya. Kami menyarankan yang bersangkutan melaksanakan salat taubat memohon ampunan kepada Allah,” sampai Rabiul Jayan.