
Ia menekankan bahwa BLT DD bertujuan untuk membantu masyarakat miskin, punya penyakit menahun ataupun sudah menua dan rentan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
“Uang ini bukan untuk dihambur-hamburkan, tapi untuk membeli kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, lauk pauk, dan kebutuhan pokok lainnya,” jelas Jauti.
Dia pun kembali mengingatkan agar masyarakat tidak menggunakan BLT untuk membeli barang-barang yang tidak bermanfaat, seperti rokok, perhiasan, dan kebutuhan sekunder lainnya.
“harapan saya kepada pemdes Simpang Tiga pagar gasing tetap semangat kompak dan solid baik dalam pelayanan ataupun di pemerintahan,” tukasnya.
Ditengah acara, terlihat ekspresi haru dari para penerima bantuan. Salah satunya adalah Salikin, warga setempat yang mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini.
“Alhamdulillah, bantuan ini sangat berarti bagi kami. Bantuan ini datang di saat yang tepat. Terima kasih untuk seluruh perangkat desa Simpang Tiga Pagar Gasing,” ujarnya dengan senyum penuh syukur.
Pewarta : Renaldi/Nanang
Editor : pensiljurnalis















