Selasa, Oktober 14, 2025
Google search engine
BerandaHukum & KriminalMerasa Janggal, Ortu Terduga Pelaku Penusukan Prajurit TNI AD di Tokyo Space...

Merasa Janggal, Ortu Terduga Pelaku Penusukan Prajurit TNI AD di Tokyo Space Cafe Bandar Lampung Buka Suara

pensiljurnalis.my.id, Nasional – Terdakwa Penusukan Anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat ( TNI AD) di Tokyo Cafe, Jl KS Tubun, Rawa Laut, Enggal, Bandar Lampung yang terjadi kurang lebih 2 (Dua) Tahun yang lalu diduga pengungkapannya masih menyimpan misteri dan kejanggalan.

Hal tersebut diungkapkan oleh pihak Keluarga Iqball Dwi Adrianza yang berpangkat Prajurit Dua (Prada) yang bertugas di Yonif 143/TWEJ kompi senapan B. Terdakwa pelaku penusukan yang berujung meninggalnya seorang TNI aktif, Agung Adu Saputra, yang bertugas di Batalyon Infanteri 143 Natar, Lampung yang juga berpangkat Prada.

Sembari tersedu dihadapan awak media, ibu terdakwa pelaku (Red, Iqball Dwi Adrianza) yang bernama Cahaya Khairani, warga Kabupaten Seluma menjelaskan, bahwa anaknya tak lain merupakan kakak leting/tingkat dari si korban (Red, Agung Adu Saputra).

Pada peristiwa penusukan berdarah yang terjadi 2 tahun silam tepatnya Minggu (15/5/2022) lalu itu, pada malam saat kejadian terdakwa terduga pelaku tidak sedang berada dilokasi kejadian melainkan berada didalam kamar mandi (WC) Tokyo Space Cafe tersebut.

“Pada malam itu, ya namanya juga cafe pasti lampunya remang-remang bang, dan anak saya tidak ada dilokasi atau tempat kejadian, melainkan dia sedang berada dikamar mandi (WC) untuk buang air kecil. Menurut dari saksi saat persidangan, disana juga ada CCTV yang mana lampu berwarna merah pada CCTV tersebut masih hidup saat kejadian. Bukan hanya didalam, diluar (Parkiran) juga ada CCTV nya, bahkan didalam putusan juga tertulis adanya CCTV, akan tetapi kenapa yang ditayangkan saat persidangan hanya terlihat gerombolan orang sedang berjoget,” paparnya.

Menjawab pertanyaan awak media, seusai keluar dari kamar mandi terdakwa lantas pergi kemana, dan apa yang dilakukannya? Beliau menjawab, bahwa anaknya setelah keluar dari kamar mandi (WC) langsung kebingungan melihat banyak sekali orang yang bergerombol, setelah itu anak beliau menghampiri temannya yang berada disana dan menanyakan ada apa ini, kenapa ini, lantas salah seorang dari temannya menjawab bahwasannya Agung ditusuk orang.

“Mendengar jawaban dari salah seorang temannya tersebut, lantas anak saya mengajak kedua temannya untuk mencari siapa pelaku yang menusuk Agung itu. Didapatilah orang berambut gondrong yang sedang berada didalam mobil, lantas mereka menariknya keluar untuk bertanya apakah kamu yang menusuknya, si rambut gondrongpun dengan nada panik langsung menjawab, ampun bang bukan saya, tapi saya tau siapa orangnya bang,” imbuhnya sembari menirukan gerakan yang diperagakan anaknya.

Cekcok antara merekapun tak terelakkan, diketahui dari cerita yang disampaikan ibu terdakwa terduga pelaku penusukan (Red, Iqball) menjelaskan, disaat mereka cekcok dan mereka bertiga bermaksud ingin menanyakan siapa orangnya, lantas ada dua orang diduga Polisi Militer (PM) langsung membawa si rambut gondrong tersebut untuk masuk kedalam Cafe.

RELATED ARTICLES

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Most Popular

Recent Comments